Overview Medley
Merek Piaggio identik dengan Vespa. Tidak aneh, sebab yakni yang terlaris. Anda dapat menemukan Vespa di beragam jalur kota di Indonesia. Bahkan semenjak 50an. Tapi jangan lupa, Piaggio mempunyai produk lain, salah satunya Medley. Aneh mendengarnya? Boleh dibilang motor ini memang tidak selaris saudaranya. Malah untuk beradu di segmen skutik 150cc malahan, dia tenggelam ditinggalkan produk serupa dari Jepang. Mesin, mutu buatan dan desainnya bagus. Tetapi semua itu, membikin harganya melambung dan sulit bertarung di kancah otomotif Indonesia.
Mirip seperti Liberty yang sebelumnya terkenal, Medley mengusung konsep elegan, sporty, sekalian klasik. Tampaknya juga amat mirip. Hanya saja, ini versi lebih besar dan lengkap. Dia sudah menggendong mesin I-Get 4 SOHC yang banyak tertanam di produk Piaggio. Karena itu, getaran mesin mestinya bukan jadi problem lagi. Tetapi dengan harga mahal, apa saja yang didapat darinya?
Fitur Piaggio Medley
Pertama panel indikator. Desain elegan langsung tersimak pada bagian ini. Mengandalkan penunjuk analog tidak menjadikannya tampak murahan. Modelnya terbagi tiga dengan penunjuk bensin sebelah kiri, speedometer di tengah dan suhu di kanan. Penunjuk analog di komponen tengah, seketika beririsan dengan layar digital. Hal ini menampakkan informasi yang tidak semacam itu komplit. Cuma odometer, tripmeter dan jam.
Pindah ke komponen stang beragam tombol tertera di sisi kiri ataupun kanan. Untuk mengoperasikan start/berhenti engine, lampu pass, tombol bagasi dan hal fundamental seperti pada motor lainnya. Ada pula dua buah laci penyimpanan yang mempunyai soket untuk mengisi daya gawai. Sayangnya, tidak ada penutup yang bisa menyulitkan di kala hujan. Paling menarik di bagian ini, tersedia cover dashboard dengan kelir cokelat yang amat memberikan aura mewah.
Urusan akomodasi, Medley memberikan ruang yang cukup luas. Pun dua buah helm half face muat di dalamnya. Inilah salah satu keunggulan, pun bila disandingkan dengan maxi skuter sekelas N-Max.
Posisi duduk dibuat nyaman. Ini disebabkan kontur jok yang melekuk di tengah serta dimensinya lebar dan panjang. Makanya ketika Anda berkendara jauh, pinggul sedikit tertopang di lekukan itu. Malahan di belakang, masih menyisakan ruang duduk yang cukup. Ditambah behel yang memanjang ke belakang untuk tumpuan tangan penumpang dikala dibonceng.
Desain Medley
Meski mengusung konsep berbeda dari Vespa, aura klasik masih sedikit terpancar. Guratan-guratan pada desain bodinya masih senada dengan saudaranya itu. Bedanya, sekiranya Vespa menerapkan bahan plat besi, bodi Medley terdiri dari bahan plastik.
Bagian headlamp sebenarnya agak membosankan. Apalagi masih mengadaptasi lampu halogen awam. LED cuma tertera di lampu kecil saja. Malahan di bagian belakang, semuanya menerapkan bohlam awam. Namun desain mikanya cukup menarik dan unik.
Dimensi motor ini (P x L x T) 2020 x 705 x 1390mm. Jarak bangku ke tanah setinggi 799mm, mestinya aman untuk postur tubuh standar. Melainkan jangan lupa, joknya cukup lebar membikin kaki mengangkang lebih lebar. Tenaga menyebabkan pijakan kaki berkurang.
Mesin & Konsumsi BBM Piaggio Medley
Jantung pacunya berkapasitas 155 cc dengan ukuran (Diameter x Langkah) 58 mm x 58,7 mm. Tentu sudah mengandalkan teknologi I-Get 4 yang diklaim memiliki getaran minim. yang bisa dibuat sebesar 14,9 PS di 7.750 rpm dan torsi optimal 14,4 Nm pada 6.400rpm. Masih cukup untuk berkendara di dalam kota.
Pengereman Medley
Cakram yang tertera cukup besar. Berukuran 260 mm di depan dan 240 mm di belakang. Tentunya telah dilengkapi ABS dua kanal yang mencegah ban terkunci dikala pengereman
KOTA MEDAN, SUMATRA UTARA
KECAMATAN MEDAN DENAI
Belum ada sales terdaftar di halaman ini
Overview Medley
Merek Piaggio identik dengan Vespa. Tidak aneh, sebab yakni yang terlaris. Anda dapat menemukan Vespa di beragam jalur kota di Indonesia. Bahkan semenjak 50an. Tapi jangan lupa, Piaggio mempunyai produk lain, salah satunya Medley. Aneh mendengarnya? Boleh dibilang motor ini memang tidak selaris saudaranya. Malah untuk beradu di segmen skutik 150cc malahan, dia tenggelam ditinggalkan produk serupa dari Jepang. Mesin, mutu buatan dan desainnya bagus. Tetapi semua itu, membikin harganya melambung dan sulit bertarung di kancah otomotif Indonesia.
Mirip seperti Liberty yang sebelumnya terkenal, Medley mengusung konsep elegan, sporty, sekalian klasik. Tampaknya juga amat mirip. Hanya saja, ini versi lebih besar dan lengkap. Dia sudah menggendong mesin I-Get 4 SOHC yang banyak tertanam di produk Piaggio. Karena itu, getaran mesin mestinya bukan jadi problem lagi. Tetapi dengan harga mahal, apa saja yang didapat darinya?
Fitur Piaggio Medley
Pertama panel indikator. Desain elegan langsung tersimak pada bagian ini. Mengandalkan penunjuk analog tidak menjadikannya tampak murahan. Modelnya terbagi tiga dengan penunjuk bensin sebelah kiri, speedometer di tengah dan suhu di kanan. Penunjuk analog di komponen tengah, seketika beririsan dengan layar digital. Hal ini menampakkan informasi yang tidak semacam itu komplit. Cuma odometer, tripmeter dan jam.
Pindah ke komponen stang beragam tombol tertera di sisi kiri ataupun kanan. Untuk mengoperasikan start/berhenti engine, lampu pass, tombol bagasi dan hal fundamental seperti pada motor lainnya. Ada pula dua buah laci penyimpanan yang mempunyai soket untuk mengisi daya gawai. Sayangnya, tidak ada penutup yang bisa menyulitkan di kala hujan. Paling menarik di bagian ini, tersedia cover dashboard dengan kelir cokelat yang amat memberikan aura mewah.
Urusan akomodasi, Medley memberikan ruang yang cukup luas. Pun dua buah helm half face muat di dalamnya. Inilah salah satu keunggulan, pun bila disandingkan dengan maxi skuter sekelas N-Max.
Posisi duduk dibuat nyaman. Ini disebabkan kontur jok yang melekuk di tengah serta dimensinya lebar dan panjang. Makanya ketika Anda berkendara jauh, pinggul sedikit tertopang di lekukan itu. Malahan di belakang, masih menyisakan ruang duduk yang cukup. Ditambah behel yang memanjang ke belakang untuk tumpuan tangan penumpang dikala dibonceng.
Desain Medley
Meski mengusung konsep berbeda dari Vespa, aura klasik masih sedikit terpancar. Guratan-guratan pada desain bodinya masih senada dengan saudaranya itu. Bedanya, sekiranya Vespa menerapkan bahan plat besi, bodi Medley terdiri dari bahan plastik.
Bagian headlamp sebenarnya agak membosankan. Apalagi masih mengadaptasi lampu halogen awam. LED cuma tertera di lampu kecil saja. Malahan di bagian belakang, semuanya menerapkan bohlam awam. Namun desain mikanya cukup menarik dan unik.
Dimensi motor ini (P x L x T) 2020 x 705 x 1390mm. Jarak bangku ke tanah setinggi 799mm, mestinya aman untuk postur tubuh standar. Melainkan jangan lupa, joknya cukup lebar membikin kaki mengangkang lebih lebar. Tenaga menyebabkan pijakan kaki berkurang.
Mesin & Konsumsi BBM Piaggio Medley
Jantung pacunya berkapasitas 155 cc dengan ukuran (Diameter x Langkah) 58 mm x 58,7 mm. Tentu sudah mengandalkan teknologi I-Get 4 yang diklaim memiliki getaran minim. yang bisa dibuat sebesar 14,9 PS di 7.750 rpm dan torsi optimal 14,4 Nm pada 6.400rpm. Masih cukup untuk berkendara di dalam kota.
Pengereman Medley
Cakram yang tertera cukup besar. Berukuran 260 mm di depan dan 240 mm di belakang. Tentunya telah dilengkapi ABS dua kanal yang mencegah ban terkunci dikala pengereman